20 November 2009

BANDUNG -- Guru dituntut untuk menjadi figur yang visioner dan inovatif. Hal ini karena mereka mempunyai peran penting dalam mencetak siswa yang berkualitas. Harapan ini disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat membuka dan memberi pembekalan dalam kegiatan pelatihan motivasi guru dengan tema Bagimu Guru Kupersembahkan di Pusdiklat Telkom, Jl Gegerkalong, Bandung, Kamis (19/11). Kegiatan tersebut merupakan tahapan keempat angkatan dua yang berlangsung pada 19-20 November 2009.
Dia menegaskan, guru merupakan profesi yang sangat signifikan dalam menyelamatkan bangsa. Kata dia, motivasi kepada guru sangat dibutuhkan. Pasalnya, sambung dia, seorang guru tidak cukup hanya berperan sebagai penyampai mata pelajaran. Guru harus bisa mencetak siswa yang berkualitas, baik ilmu maupun moral siswanya.''Guru harus menjadi seseorang yang visioner dan inovatif untuk mencetak siswa yang berkualitas,'' ujar Heryawan.

Gubernur Jabar mengapresiasi program pelatihan motivasi guru yang diselenggarakan PT Telkom dan Harian Umum Republika . Heryawan berharap, kegiatan yang didanai dari program Coorporate Social Resposilibility (CSR) PT Telkom tersebut menjadi percontohan bagi BUMN lain dalam membantu masyarakat melalui masing-masing dana sosialnya.

Kegiatan tersebut melibatkan 65 guru dari 35 SD, SLTP, dan SLTA dari wilayah Bandung Raya. Hingga tahun 2010, ditargetkan 10 ribu guru mengikuti kegiatan tersebut. Hadir dalam acara tersebut adalah Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, PGS SGM CDC Pt Telkom Wien Aswantoro Waluyo, dan Pemimpin Redaksi Harian Umum Republika Ikhwanul Kiram Mashuri.

PGS SGM CDC PT Telkom Wien Aswantoro Waluyo menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat. Dia menandaskan, proses tersebut akan menyentuh 100 kota dan kabupaten di Tanah Air. Melalui program tersebut, lanjutnya, PT Telkom berupaya mendorong guru agar meningkatkan kualitas intelektual dan emosionalnya. Wien menyatakan, sudah saatnya guru mengembangkan komunitas baru yang ramah informasi teknologi (IT).''Salah satu indikator keberhasil dunia pendidikan terletak pada kualitas guru,'' ujar Wien.

Pemimpin Redaksi Harian Umum Republika Ikhwanul Kiram Mashuri menyatakan, dalam kegiatan pelatihan motivasi guru, disiapkan narasumber berskala nasional. Menurut dia, banyak menteri dan gubernur yang menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut. Pihaknya menyatakan, guru yang menjadi peserta kegiatan itu diharapkan bisa menangkap ilmu dan wawasan pejabat pusat dan daerah yang dihadirkan sebagai narasumber. ''Alhamdulillah, demi guru, banyak pejabat yang rela meluangkan waktunya, termasuk gubernur Jabar.'' Sandi/S.Riyanto

0 Comments: